while i hate myself, i love my words

i hate myself this part right here.

is everything wrong like i almost all the time think?

or me making everything feels not right?


i am so much far away from everything.




blog, i am sorry, i know exactly that you are sick of being a place for me to write down my ridiculous thoughts.



"sometimes you don't have any reason why it is ultra hard to let one go. it's just a part of your selfish side. but remember, you don't know what will happen, you should know that there's a possibility that you will be so much happier with him/her than you are"



okay, done, i don't want to be verboze.
bye.

tulis tanpa rasa..

Cantik yang Terabaikan

Aku tak meninggalkan ini
Aku tetap disini
Melihat tumpahan pasir dan tarian penari

Bukan, bukan yang itu, kau salah
Yang kulihat bukan yang disana
Tapi itu, lihatlah! satu titik berkilau memukau mentari
Saat gulungan ombak kecil menari menghampiri

Aku tidak melupakan ini
Aku tetap tau betul bagaimana dan apa

Kepiting-kepiting berjalan menyamping
Yang kecil tertawa riang disana dengan bolanya
Di sisiran itu seorang cantik melangkah
Menetapkan langkahnya di pasir lembab
Yang semakin panjang dan menjauh
Di sepanjang bibir laut

Kemana dia?
Derapan gontai tak berarah
Mencoba tenggelamkan kisut hatinya

Akankah dia berjalan sampai habis?
Sedang ia tau laut enggan menjawabnya
Ia tau matahari lelah menunggu senyumnya
Bebatuan lebih riang saat menyambut ombak ketimbang melihatnya

Ia tidak terperhatikan, kecuali ia tau aku disini
Tapi ia membuat dirinya tak teracuh
Melenyapkan dirinya sampai tulisan ini terhenti
Sekarang ia benar benar tak terhiraukan..







-Bismar Ibrahim

i rhyme

"ini buat kamu yang ga dateng hari ini

yang di rumah lagi sendiri

satu yang paling berarti

dan satu yang memberi arti

untuk segala yang belum mati

dan untuk hidupnya hati





Her Arynie Nur Baiti.."